Budaya musik telah mengalami perkembangan yang pesat di era modern ini. Terinspirasi dari beragam aliran, musik kini telah menjadi hal yang menyatukan beragam ekspresi dan filosofi. Di era sekarang ini, banyak aliran musik yang berkembang di Indonesia mulai dari musik pop Jawa, jazz, rock hingga paparan musik K-POP yang selalu mempunyai ruang di hati masyarakat Indonesia.

Melihat perkembangan tersebut, Mannah Indonesia sebagai Yayasan yang salah satu programnya adalah pengembangan talenta seni dan budaya juga turut mewarnai keberadaan seni musik dengan terus merawat tradisi seni karawitan bersama talenta-talenta muda di kawasan Desa Dolokgede.

1. Musik karawitan memadukan tradisi dan filosofi
   Musik karawitan memang terkenal dengan keindahan dan instrumennya, perpaduan pukulan gong, gamelan dan kendang menjadi syarat makna dan terkandung banyak filosofi. Pada era modern ini, musik karawitan juga sering dipadukan dengan lagu-lagu pop modern hingga peleburan dengan alat musik modern namun tetap tidak meninggalkan keaslian dan orisinilitas seni karawitan.
2. Musik karawitan mengangkat cerita-cerita kebudayaan Jawa
   Tak hanya indah dari segi melodi, musik karawitan menjadi media untuk mengangkat cerita-cerita kebudayaan Jawa yang kaya akan filosofi. Pada setiap tembang nya memiliki cerita yang mendalam seperti tentang perjuangan, kehidupan dan cinta.

Bagi Yayasan Mannah, merawat keberadaan seni tradisi lokal menjadi tanggung jawab yang harus ditularkan kepada generasi muda, agar pengetahuan yang didapatkan tak hanya mengenai musik-musik luar yang kian merambah di banyak platform yang dengan mudah dapat diakses dan dinikmati.

Yayasan Mannah selalu rutin mengadakan latihan karawitan setiap hari Selasa dan Sabtu di Pendopo Yayasan Mannah Desa Dolokgede untuk merawat menjaga dan menghidupkan eksistensi seni tradisi lokal dengan musik karawitan.